Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

KISAH: Keajaiban Selamatkan 4 Orang dari Kecelakaan Legendaris Japan Airlines 123

Rifa Nadia Nurfuadah , Jurnalis-Selasa, 23 Mei 2017 |08:06 WIB
KISAH: Keajaiban Selamatkan 4 Orang dari Kecelakaan Legendaris Japan Airlines 123
Jenis pesawat Boeing 747 yang dipakai Japan Airlines saat tragedi kecelakaan Japan Airlines Flight 123 terjadi pada 1985. (Foto: Wikipedia)
A
A
A

Meski insiden ini begitu parah, kecelakaan Japan Airlines 123 membuktikan bahwa meskipun di kecelakaan paling mematikan sekalipun, harapan hidup selalu ada. Buktinya, ada empat penumpang selamat dari insiden tragis tersebut. Dilansir Vintage News, Selasa (23/5/2017), keempat korban selamat adalah Yumi Ochiai (26), pramugari yang sedang tidak bertugas saat kecelakaan; Keiko Kawakami (12) serta sepasang ibu dan anak perempuannya, Hiroki Yoshizaki dan Mikiko Yoshizaki.

Keempatnya duduk satu barisan di sebelah kiri bagian belakang pesawat. Mereka beruntung, sebab ini adalah bagian pesawat yang masih utuh.

Meski demikian, Keiko ditemukan di bawah puing-puing pesawat. Ternyata, ia terlempar dari kursinya dan mendarat di semak-semak saat pesawat menabrak pegunungan. Akibat luka parah yang dideritanya, Keiko harus dirawat di rumah sakit selama tiga bulan. Ia dapat sembuh total dan melanjutkan hidup. Namun insiden itu telah mengubah hidupnya karena kedua orangtua Keiko dan adik perempuannya meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.

Monumen yang dibangun untuk korban kecelakaan Japan Airlines Flight 123. (Foto: Wikipedia)

Hasil penyelidikan kemudian mengungkapkan, penyebab kecelakaan adalah salah satu penyeimbang pesawat tidak diperbaiki dengan benar tujuh tahun sebelumnya. Walau buktinya kuat, pihak maskapai Japan Airlines tidak pernah bertanggung jawab atas musibah tersebut. Meski demikian, presiden perusahaan mengundurkan diri sedangkan manajer pemeliharaan yang mengizinkan pesawat itu terbang, Tominaga dan Susumu Tajima, bunuh diri karena didera rasa bersalah.

Karena amat buruknya dampak kecelakaan ini, pihak maskapai tidak lagi memakai nomor penerbangan Japan Airlines 123 untuk rute Tokyo-Osaka. Rute tersebut kini dikenal dengan "Penerbangan 127". Japan Airlines juga mengganti jenis pesawat yang mereka pakai, dari Boeing 747 menjadi Boeing 767 dan Boeing 777.

(Rifa Nadia Nurfuadah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement