“Sebagaimana Anda tahu, kita selalu berperilaku tenang dan sabar tetapi kita harus merespons pada titik tertentu. Sangat mustahil terus menerus menoleransi perilaku tidak sopan terhadap negara ini,” ancam Vladimir Putin.
Mantan agen KGB itu menyesalkan hubungan bilateral AS-Rusia yang jatuh ke titik terendah karena inferioritas Negeri Paman Sam dalam proses politik. Padahal, kedua negara bisa bekerja sama secara efektif dalam berbagai bidang, seperti halnya memerangi terorisme.
Vladimir Putin sekali lagi berharap perselisihan akan segera berakhir. Ia yakin hubungan AS-Rusia akan mulai membaik serta mencapai kualitas yang baru. Dengan demikian, kerjasama bilateral antara kedua negara juga akan meningkat.
(Wikanto Arungbudoyo)