"Semua ini pertimbangannya hanya satu, kemanusaiaa diatas segalanya, kemanusiaan diatas ekonomi, sosial, bahkan agama karena tujuan agama memuliakan tuhan dan manusia," pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, ketua Biksu Jakarta Barat Suhu Benny mengungkapkan, agama Budha tidak pernah mengajarkan kekerasan apabila membantai manusia sebagaimana dilakukan terhadap etnis Rohingya.
"Saya sampaikan, secara kebiksuan ada seorang biksu ikut campur urusan seperti begini (Rohingya), pembunuhan, pengusiran, otomatis gugur kebiksuannya," tuturnya.
Diketahui, penduduk Myanmar mayoritas memeluk agama Budha. Sementara Rohingya merupakan salah satu daerah terpencil di Myanmar yang penduduknya beragama Islam, mereka dibantai dan usir dari Rohingya.
(Angkasa Yudhistira)