John Tabo-Barnabas Weya sebenarnya kalah suara dalam Pilkada Tolikara 2017. Keduanya lantas mengajukan gugatan ke MK atas sengketa hasil pilkada, namun tetap tidak menang. Meski demikian, para pendukung John Tabo-Barnabas Weya tetap mendesak Mendagri mengesahkan keduanya dengan melakukan unjuk rasa yang berakhir perusakan kemarin.
Sejatinya Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri serta Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri bersedia menerima perwakilan massa pada Rabu siang untuk berdialog, tetapi ditolak. Mereka menyatakan ingin bertemu langsung Mendagri Tjahjo Kumolo yang ketika itu sedang bertugas di luar kantor. Akhirnya perwakilan massa kembali ke kelompoknya dan berteriak memprovokasi hingga terjadi tindakan perusakan.
(Hantoro)