CIANJUR - Jalan alternatif penghubung tiga desa di Kecamatan Cibeber, Cianjur, Jawa Barat, ambles sedalam 10 meter. Akibatnya aktivitas warga sekitar terhambat.
Babinkamtibas Desa Cimanggu, Yudha Y.S saat dihubungi, Senin (23/10/2017) mengatakan, informasi jalan ambles pertama kali diketahui warga pengguna jalan yang hendak melintas. Mereka menyebutkan jalan yang ambles menghubungkan Desa Cimangu, Desa Cibadak dan Desa Girimulya.
"Kami langsung kroscek ke lokasi dan mendapati jalan ambles hampir setengah bahu jalan, diperkirakan kedalamannya sampai sepuluh meter, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan," katanya.
Dia menjelaskan, meskipun dapat dilalui kendaraan roda dua, namun pihaknya mengimbau warga untuk ekstra hati-hati karena ditakutkan amblesnya jalan tersebut terus meluas.
"Amblesnya jalan tersebut selang beberapa saat setelah hujan deras berhenti menguyur wilayah tersebut. Kami mendapat laporan Jalan Desa Cimanggu, Kampung Bolang-Pasir Ibrahim, sepanjang satu kilometer yang baru selesai dirabat beton ambles," katanya.
Sementara Sekretaris Desa Cimanggu, Dendi Setiawan menambahkan, akibat amblesnya jalan tersebut, kendaraan roda empat tidak dapat melintas, sehingga harus memutar ke Jalan Desa Cibadak yang tembus ke Kampung Ereng yang lebih jauh.
"Kami sudah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kecamatan agar segera dilaporkan ke dinas terkait dan BPBD Cianjur agar secepatnya meninjau ke lokasi dan dilakukan penanganan karena ambrolnya sudah setengah bahu jalan dan terancam putus," katanya.
Saat ini, pihaknya bersama aparat desa, menempatkan warga untuk mengatur dan mengigatkan warga yang melintas agar ekstra hati-hati dan menghentikan kendaraan jika hujan turun deras, guna menghindari korban jiwa jika amblesnya jalan terus meluas.
(Qur'anul Hidayat)