JAKARTA - Nama Avicenna atau Ibnu Sina dalam dunia kedokteran sudah tak asing lagi. Bahkan, dokter muslim ini juga menyusun buku paling terkenal di dalam sejarah kedokteran yakni The Canon of Medicine.
Pria yang lahir tahun 980 dan meninggal pada tahun 1037 ini juga dikenal sebagai peletak dasar-dasar ilmu kedokteran. Karyanya yang sangat terkenal adalah Qanun fi Thib yang merupakan Referensi di bidang kedokteran selama berabad-abad.
Dia adalah pengarang dari 450 buku pada beberapa pokok bahasan besar. Banyak di antaranya memusatkan pada filosofi dan kedokteran. Dia dianggap oleh banyak orang sebagai "bapak kedokteran modern".
Berikut 5 penemuan dan kontribusi Ibnu Sina untuk dunia kedokteran yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Penemu teori penularan TBC
Ibnu Sina adalah ilmun yang pertama kali mengemukakan teori penularan virus TBC dan efek placebo. Namun selama berabad-abad teorinya ini tidak atau belum diterima oleh ilmuan barat.