KARANGASEM - Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memprediksi dalam hitungan jam Gunung Agung akan meletus secara besar-besaran.
Kepala Bidang Mitigasi Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi, I Gede Suantika mengatakan, saat ini aktvitas Gunung Agung sekarang sudah memasuki fase sangat kritis untuk letusan yang lebih besar.
"Artinya begini volume yang keluar cukup besar. Vulume materialnya vulanik cukup besar. Ada dua kemungkinan cara keluarnya ini. Satu kita mencatat over scale kali ini jejak aliran magma dari bawah ke atas sampai sudah over scale," katanya di Karangasem, Selasa (28/11/2017).

(Baca juga: Terus Erupsi, Muncul Lubang Magma Baru di Bagian Barat Laut Gunung Agung)
Dia menjelaskan, artinya over scale itu amplitudo yang dicatat dialat ini sudah satu rentet.
"Saking besarnya sampai tidak tercatat. Over scale ini selama 30 menit. Dari pukul 13.30 Wita hingga pukul 14.00 Wita," paparnya.
(Baca juga: Pengungsi Gunung Agung: Selain Sembako, Kami Butuh Air Mineral)
Dia menjelaskan, disemua status yang dimiliki PVMBG sudah merekam semua stasiun over skill di Gunung Agung.
"Artinya ini volume materialnya cukup besar. Ada dua cara dia keluarnya, satu secara besar-besaran, dia akan cepat memenuhi kawah meleleh dan akan jatuh lava dan dikuti awan panas. Kedua keluarnya seketika dia keluar secara ekspolosif kemungkinan awan panas sudah keluar ini kedepannya begitu," jelasnya.
Ia menegaskan, bahwa indikasi meletus dalam hitungan jam ini sangat kuat.
"Indikasi mengarah untuk meletus lebih besar sangat kuat, sudah dalam hitungan jam ini. Bukan hitungan hari lagi," pungkasnya.
(Salman Mardira)