JAKARTA - Direktur Populi Center, Usep S Ahyar mengatakan isu Sara kemungkinan kemungkinan akan muncul terkait persaingan politik pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.
“Munurut saya karena dari sisi identitas semuanya memang tidak ada identitas yang agak berbeda dengan identitas masyarakat kebanyakan di Jabar dari sisi agama. Tapi menurut saya yang nyerempet-nyerempet isu itu yang didukung oleh partai-partai yang dulu mendukung Ahok di Jakarta lah,” kata Usep kepada Okezone, Selasa (9/1/2018).

Akan tetapi, Usep juga menyebut bahwa semua pasangan calon kemungkinan bisa juga terkena isu SARA ini bilamana membuat sebuah opini yang membuat antipati di masyarakat.
“Bisa kena semua malahan. Tapi kalo dari sisi identitas semua bisa aman walaupun identitas itu bisa digoreng menjadi sentimen kan itu bisa saja,” jelasnya.

Oleh karena itu, Usep berharap agar nantinya para calon saat melakukan kampanye tidaklah memunculkan sebuah gagasan yang justru menjadi boomerang bagi mereka sendiri.

“Hati-hati dalam konteks berkampanye di Jabar, nanti jangan sampai ada yang memunculkan perkataan, gagasan atau isu-isu yang nyerempet itu kalo ada yang nyerempet itu manti akan digoreng dengan baik di Jabar,” tukasnya.
(Rachmat Fahzry)