SEMARANG - Pasangan Ganjar Pranowo dengan Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) secara resmi mendapat dukungan empat parpol yakni PDIP, PPP, Nasdem, Demokrat. Partai Golkar juga dikabarkan bergabung tetapi masih menunggu surat rekomendasi DPP.
Duet Ganjar-Gus Yasin itu merupakan tanda PDIP tak bergerak sendiri sebagaimana Pilkada 2013 yang mengusung Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko. Setelah membuka ruang koalisi, sejumlah parpol di antaranya PPP, Nasdem, dan Demokrat langsung merapat untuk menjalin koalisi.
“Jateng itu kan gede (besar) banget, kalau kita sendirian mungkin akan banyak catatan. Ada yang mengatakan ‘Sombong nih PDIP sendirian’, enggak enak juga seperti itu. Meskipun faktanya pada 2013 begitu, tapi bukan karena sombongnya,” ujar Ganjar, Selasa (9/1/2018).
Meski Fraksi PDIP bisa mengusung pasangan calon sendiri karena memiliki 31 kursi (PDIP: 27 dan Nasdem: 4), namun pada pilkada saat ini partai yang digawangi Megawati Soekarnoputri itu membuka ruang koalisi.
“Makanya kita tawarkan kalau mau koalisi banyak-banyak bisa kok. Bahkan Demokrat kemarin menyampaikan ke kita, yang katanya di publik enggak mungkin disampaikan dideklarasikan begitu. Dan kita terima secara terbuka,” terangnya.