Dadang juga membenarkan bahwa dalam surat tersebut juga memecat OSO. "Iya betul," katanya.
Di lokasi terpisah, pengurus Hanura juga menggelar konferensi pers mengumumkan pengganti OSO. Adalah Daryatmo yang ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Hanura.
Daryatmo mengatakan dirinya menggantikan sementara posisi Ketua Umum setelah diberhentikannya Oesman Sapta Odang. Hanura segera menggelar Munaslub untuk memilih ketua umum baru.
Daryatmo mengklaim, pergantian Ketua Umum Hanura atas keinginan pengurus dari seluruh Indonesia. Sebanyak 27 DPD dan 400 DPC Hanura, kata dia, mengajukan mosi tak percaya terhadap Ketua Umumnya OSO yang juga Ketua DPD RI.
"Mosi tidak percaya saat ini yang ada di Dewan Pembina itu ada 27 DPD Partai Hanura ditingkatkan provinsi, lalu ada 400-an tingkat cabang kabupaten kota,” kata ujar Daryatmo dalam konferensi pers di Hotel Ambhara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.