Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Penonaktifan Bupati Talaud Dinilai sebagai Bentuk Kriminalisasi

Subhan Sabu , Jurnalis-Senin, 15 Januari 2018 |15:17 WIB
Penonaktifan Bupati Talaud Dinilai sebagai Bentuk Kriminalisasi
Bupati Talaud (Foto: Okezone)
A
A
A

TALAUD - Ribuan pendukung setia Bupati Kepulauan Talaud, Sri Wahyumi Maria Manalip menyambut kedatangannya di Kantor Bupati Kepulauan Talaud usai mengikuti sosialisasi pelaksanaan penilaian kemampuan rohani, jasmani dan narkoba bakal calon Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota Tahun 2018 di Manado.

Ribuan massa tersebut menolak pemberhentian sementara Bupati Kepulauan Talaud Mengaku Belum Terima SK, Bupati Talaud Akan Tetap Menjalankan Tugasnya Sebagai Bupati Definitif karena dianggap melakukan perjalanan ke luar negeri (Amerika Serikat) tanpa ijin Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dari tanggal 20 Oktober hingga 13 November 2017 lalu.

 (Baca Juga: Bupati Talaud Menolak Dinonaktifkan )

Dihadapan ribuan warga, Manalip mengatakan sangat menyayangkan penonaktifan dirinya selama tiga bulan karena melakukan perjalanan ke Amerika Serikat dalam rangka memenuhi undangan pemerintah Amerika mengikuti kegiatan tentang ekonomi maritim.

"Perlu kalian ketahui, keberangkatan Bupati tidak menggunakan biaya daerah, tidak membawa staff dan kunjungan ke sana bukan dalam rangka dinas, tetapi undangan secara pribadi dan itu dipermasalahkan," ujar Manalip dalam orasinya dihadapan ribuan pendukungnya," Senin (15/8/2018).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement