Pihaknya saat ini fokus menangani masalah wabah penyakit campak dan gizi buruk di Asmat, bahkan pihaknya sudah menyisir semua kampung dari 224 kampung di Kabupaten Asmat.
“Saya sudah sampaikan beberapa kali di media yang datang ke Asma, pemerintah menargetkan penyakit campak bisa diatasi dalam sebulan ini,” katanya.

Ke depan, Kata Elisa, sistem pelayanan akan dirubah. Pihaknya akan mengintensifkan kunjungan ke distrik, pos-pos kesehatan akan dikuatkan, pelayanan sistem jemput bola akan diterapkan, termasuk sosialisasi hidup sehat juga akan intensif disampaikan kepada masyarakat.
“Dengan berbagai bantuan yang ada, kita targetkan bulan ini wabah campak dan gizi buruk bisa kita selesaikan,” pungkasnya.
(Rachmat Fahzry)