JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon mendatangi Bareskrim Mabes Polri untuk melaporkan sejumlah akun yang diduga menyebar berita bohong atau hoax di media sosial. Mengenakan kemeja panjang warna putih dipadu denan celana coklat, Fadli datang di Bareskrim KKP sekira Pukul 15.55 WIB.
“Kami datang melaporkan penyebaran hoax dan fitnah kepada saya dan Pak Prabowo dan juga saya kira ini bagian upaya kita, kita mendukung, kalu kita mau memberantas hoax, memberantas fitnah di medsos, kita ya harus lakukan dengan serius,” ujar Fadli di Bareskrim KKP, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (2/3/2018).
Fadli menjelaskan, alasan dirinya melapor ke Mabes Polri karena merasa difitnah oleh beberapa akun yang mengunggah foto dirinya dan menuliskan penjelasan bahwa ia dengan Prabowo sedang melalukan pertemuan dengan admin dari Muslim Cyber Army (MCA). Padahal, foto itu merupakan pendukung Anies-Sandi.
“Padahal orang tersebut adalah bernama Eko. dia adalah orang yang berjalan kaki dari Madiun ke Jakarta sebagai bentuk realisasi dari nazarnya kalau Anies-Sandi menang dia akan jalan kaki dari Madiun sampai Jakarta,” bantahnya.
(Baca juga: Fadli Zon Laporkan Ananda Sukarlan ke Bareskim soal Berita Bohong)
Fadli juga menyebut beberapa akun medaos yang akan dilaporkannya, termasuk milik Ananda Sukarlan. “Termasuk yang saya kenal ada Ananda Sukarlan dan ada juga akun Instagram @maklambeturah dan ada beberapa akunlah,” terangnya.
Sementara itu, di waktu yang bersamaan Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) juga melakukan laporan terhadap akun Instagram @beritatemanpintar ke Bareskrim Mabes Polri atas tuduhan fitnah kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
“Kami melaporkan tindak pidana fitnah atau hoax yang ditunjukkan kepada Pak Prabowo yang disebut makan siang dengan admin MCA. Kami tegaskan jika itu hoax tersebut tidak benar dan dapat dikategorikan merupakan pencemaran nama baik diatur dalam pasal 27 UU ITE,” ujar ketua ACTA Habiburokhman.
(Qur'anul Hidayat)