JAKARTA - Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Kepulauan Seribu dibantu TNI melakukan pembersihan sampah di wisata mangrove Muara Angke, Jakarta Utara, sejak Sabtu 17 Maret 2018. Di mana pada hari pertama itu, petugas berhasil mengangkut 19,3 ton sampah.
Wadanramil Penjaringan, Kapten Teguh menyatakan, bahwa sampah yang menumpuk di hutan Mangrove Muara Angke ini, merupakan bentuk ketidakdisiplinan serta minimnya kesadaran masyarakat yang menyebabkan berdampak buruk pada lingkungan.
"Sampah menumpuk disini, akibat masyarakat tidak disiplin. Seperti membuang sampah tidak pada tempatnya dan membuang ke laut," ujar Teguh, di hutan Mangrove, Muara Angke Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (19/3/2018).
Ia berharap, agar masyarakat mempunyai kesadaran terhadap sampah dan bisa membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya.