PEKANBARU – Petugas gabungan merubah strategi dalam menangkap harimau Bonita, yang sudah memangsa dua orang di Indragiri Ilir, Riau.
Salah satunya adalah dengan mengganti mobil yang dipakai tim. Biasa sebelum penembakan, petugas hanya menggunakan jenis pikap terbuka, kini harus menggunakan kendaraan lebih besar.
Namun sebagian tim tetap masih menggunakan pikap dengan pengawalan TNI dan Polri bersenjata.
"Saat ini penyisiran menggunakan truk. Ini untuk mengantisipasi serangan Bonita," ucap Humas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Dian Indriati, Selasa (20/3/2018).