JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno masih menunggu laporan dari Ombudsman RI terkait ditemukannya maladministrasi soal penataan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Pihaknya bersedia untuk berdiskusi dengan mereka untuk mengetahui kesalahan apa yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI.
"Belum diterima, tapi baca dari berita. Kami menunggu laporannya," kata Sandi di Jalan Pulombangken, Kebayoran Baru, Jakarta Pusat, Rabu (21/3/2018).
Politikus Partai Gerindra itu menambahkan, nantinya memang ditemukan suatu kesilapan, maka Ombudsman harus memberikan data secara utuh, tidak dipotong-potong. Sebab, itu menandakan kalau pernyataan yang mereka ucapkan sesuai dengan data yang ada, dan ia pun mengajak Ombudsman berdiskusi.
"Kita masih menunggu laporannya dan kita minta komprehensif, jangan dipenggal penggal dari Ombudsman dan kita ingin berdiskusi berdialog," imbuhnya.