Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, hari ini (Sabtu (14/6/2018), memperingati dua tahun penggusuran oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Para warga memperingatinya dengan menggelar syukuran dengan mengundang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Di lokasi itu, warga Kampung Akuarium berkumpul dan siap menggelar syukuran dua tahun pasca pergusuran. Mereka dengan suka cita menunggu kedatangan orang nomor satu di Jakarta itu.
Salah satu warga, Nimah mengatakan, acara dua tahun Kampung Akuarium ini, sebagai rasa syukur dengan terciptanya kembali Kampung Akuarium yang dulu sempat dihancurkan Pemprov DKI pada kemimpimpinan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Kampung Akuarium ini, benar-benar seperti tercipta kembali, setelah sempat di gusur pak Ahok," ujar Nikah kepada Okezone di lokasi, Sabtu (14/4/2018).
Dalam peringatan penggusuran itu, warga kampung akuarium juga memberikan maket rumah kepada Anies Baswedan dilokasi tersebut.
"Kampung ini dua tahun lalu hancur lebur, akibat penggusuran, tapi sekarang kampung ini mulai kembali. Maka kita (warga Akuarium), memberikan maket rumah itu, agar nantinya Pemprov bisa membuat rumah di sini seperti itu," kata salah satu warga kampung akuarium, Yani dilokasi, Sabtu (14/4/2018).
(Baca: Datangi Kampung Akuarium, Gubernur DKI Gendong Bocah Bernama Anies Sandi)
Harapan warga Kampung Akuarium amat terasa besar kepada Anies Baswedan. Keingininan mereka hanya mendapatkan hunian seperti sebelum dihancurkan pada 14 apil 2016 lalu di masa pemerintahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan yang menghadiri peringatan dua tahun penggusuran Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (14/4/2018). Kedatangan Anies pun disambut senang haru oleh seluruh warga di lokasi tersebut. Saat kampanye Pilgub DKI 2016 lalau Anies berkomitmen akan mengembalikan hunia milik warga Kampung Akuarium.
Anies mengatakan, peringatan dua tahun penggusuran Kampung Akuarium ini, merupakan bukti bahwa keberpihakan kepada warga dan keberpihakan kontitusi itu bukan diwujudkan dengan kata-kata. Namun diwujudkan dengan perbuatan.
"Tempat ini, menjadi contoh, agar tidak terulang kembali di Tanah Air kita. Karena kalau kita lihat dua tahun ke belakang dengan peristiwa yang terjadi, tidak ada hati manusia yang tidak menangis, menyaksikan peristiwa itu," kata Anies dalam sambutannya di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara.