Korsel Hentikan Siaran Propaganda di Perbatasan Jelang KTT Antar-Korea
SEOUL – Korea Selatan telah menghentikan siaran propaganda yang digaungkan ke seberang perbatasannya dengan Korea Utara. Kementerian Pertahanan berharap keputusan tersebut dapat menciptakan atmosfer perdamaian menjelang pertemuan tingkat tinggi (KTT) antar-Korea yang akan digelar Jumat pekan ini.
Pyongyang juga memiliki siaran propagandanya sendiri di perbatasan, tetapi kementerian pertahanan Korea Selatan mengatakan tidak dapat mengonfirmasi apakah Korea Utara juga telah menghentikan siaran tersebut. Pada Februari, Korea Utara menurunkan volume propagandanya di perbatasan setelah upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang, Korea Selatan.
BACA JUGA: Korsel-Korut Sepakat KTT Antar-Korea Disiarkan Langsung Televisi
"Kami berharap keputusan ini akan membuat kedua Korea menghentikan kritik dan propaganda timbal balik terhadap satu sama lain dan juga berkontribusi dalam menciptakan perdamaian dan permulaan baru," kata kementerian dalam pernyataan yang dilansir Reuters, Senin (23/4/2018).
Tidak dijelaskan apakah siaran propaganda akan dilanjutkan kembali setelah pertemuan puncak antara Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un atau tidak.
Ini adalah pertama kalinya dalam dua tahun terakhir, siaran propaganda Korea Selatan yang berisi berita, musik K-pop dan kritik terhadap rezim Korea Utara dihentikan. Siaran tersebut sempat dihentikan pada pertengahan 2015 sebelum dilanjutkan kembali pada Januari 2016 menyusul uji coba nuklir Korea Utara.
