Pada reuni-reuni sebelumnya, pertemuan antara keluarga yang terpisah itu selalu diwarnai dengan air mata dan perpisahan yang menyakitkan. Terakhir kali, pertemuan tersebut digelar pada 2015.
Berdasarkan keterangan Institute Penelitian Hyundai, sejak 2000, sekira 23.676 orang Korea yang terpisah, dari Utara dan Selatan, telah bertemu atau berinteraksi melalui videolink. Namun, pada Maret, 56 persen dari 131,531 pemohon reuni dari Korea Selatan dilaporkan telah meninggal dunia.
Masih belum jelas apakah Pyongyang akan memberikan syarat untuk melanjutkan reuni, seperti tuntutan Seoul mengembalikan 12 pekerja wanita Korea Utara yang membelot ke Korea Selatan sebagai dari sebuah restoran di China pada 2016.
(Rahman Asmardika)