Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

4 Putra Betawi yang Jadi Walikota Harus Lestarikan Budaya Jakarta

Fadel Prayoga , Jurnalis-Jum'at, 06 Juli 2018 |00:22 WIB
 4 Putra Betawi yang Jadi Walikota Harus Lestarikan Budaya Jakarta
Foto: Sindo
A
A
A

JAKARTA - Ketua Umum Badan Musyawarah Betawi (Bamus) Betawi, Zainuddin berharap empat orang asli Betawi yang baru dilantik menjadi wali kota di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat melestarikan budaya asli daerahnya. Dengan begitu, pemuda/pemudi bisa mengenal kebudayaan asli leluhurnya.

"Jangan kecewakan kepercayaan ini dan bangunlah Jakarta bersama Gubernur menjadi kota yang maju, manusiawi dan berbudaya" kata Zainuddin dalam keterangan tertulis, Kamis (6/7/2018).

Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan baru saja melantik empat wali kota baru yang berdarah asli Betawi. Di antaranya adalah Bayu Meghantara sebagai Wali Kota Jakarta Pusat, M Anwar menjadi Wali Kota Jakarta Timur, Marullah Matali sebagai Wali Kota Jakarta Selatan dan Rustam Effendi menjadi Wali Kota Jakarta Barat.

"Ya, benar jadi ternyata dari lima wali kota itu, 4 adalah putra Jakarta. Putra betawi. ini pak Rustam asli dari Jakarta Barat Kebon Jeruk, Pak Marulah itu Selatan, kemudian Pak Bayu dari Klender atau Duren Sawit ya, lalu Pak Anwar itu anak dari Kebon Kacang," kata Anies di Balai Kota, kemarin.

 Anies

Zainuddin menyatakan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada orang nomor satu di Ibu Kota yang telah mempercayakan empat orang putra betawi menjadi wali kota. Yaitu walikota Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Pusat.

"Kepercayaan besar ini baru pertama kalinya diberikan oleh Gubernur DKI kepada Kaum Betawi," tandasnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement