Untuk itu, Bima sudah mengawalinya dengan membentuk Tim Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan mencanangkan Sekolah Ibu sebagai langkah awal penerapan kota ramah keluarga.
"Ketahanan keluarga sangat penting mendukung kebijakan-kebijakan lain. Infrastruktur baik, pelayanan baik, tapi mental masyarakatnya buruk tidak akan berbanding lurus. Pembentukan karakter yang baik, bisa dimulai dari keluarga nantinya," tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Penggerak PKK Yane Ardian menilai bahwa Sekolah Ibu adalah langkah awal untuk membentuk ketahanan dan kota ramah keluarga.
"Melalui Sekolah Ibu ini, kami akan mengembalikan fungsi keluarga terutama peran ibu di dalam keluarga. Ibu sebagai benteng keluarga, ibu harus mempunyai ilmu ketahanan terhadap keluarga," ungkap Yanne.
(Khafid Mardiyansyah)