"Kemudian manfaat bagi rakyat atau tidak? Manfaat kan. Kalau bermanfaat kan boleh. Kalau yang tidak boleh itu melanggar aturan dan tidak bermanfaat," tutur Ara.
(Baca Juga: Jokowi Harap Penggratisan Tol Suramadu Tidak Dikaitkan dengan Politik)
Saat memutuskan untuk menggratiskan tol Suramadu, Presiden Jokowi berharap hal itu bisa mendongkrak sektor turis, property, dan investasi di Pulau Madura.
Perekonomian di Madura pun diharapkan betul-betul bergerak serta membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya. Sebelumnya, sekali melintas Tol Suramadu, warga diwajibkan membayar Rp15 ribu.
(Arief Setyadi )