Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ribuan Siswa di Australia Turun ke Jalan Protes Lambannya Penanganan Krisis Iklim

Indi Safitri , Jurnalis-Jum'at, 30 November 2018 |19:01 WIB
Ribuan Siswa di Australia Turun ke Jalan Protes Lambannya Penanganan Krisis Iklim
Foto: Reuters.
A
A
A

SYDNEY – Ribuan anak-anak di seluruh Australia keluar dari sekolah dan turun ke jalan pada Jumat, 30 November, sebagai protes terhadap kelambanan pemerintah dalam mengambil langkah untuk mengatasi perubahan iklim. Aksi ini membuat munculnya teguran dari seorang menteri yang mengatakan bahwa para siswa itu aksi itu akan membuat mereka "gagal".

Diwartakan Reuters, Jumat, (30/11/2018), anak-anak, orangtua, dan para guru berkumpul di distrik pusat bisnis Sydney pada jam makan siang, meneriakkan “ScoMo harus pergi”, yang merujuk pada Perdana Menteri Australia, Scott Morrison,

Aksi serupa juga digelar di di Melbourne, Brisbane, Perth, dan di beberapa lokasi lainnya di Australia, mengikuti demonstrasi yang dilakukan para siswa di Ibu Kota Canberra sepekan lalu.

"Ini baru permulaan. Ini pemogokan pertama kami, gerakan pertama kami semua. Kami akan terus memimpin lebih banyak kampanye sampai masalahnya selesai," ujar salah satu pemimpin protes tersebut pada kerumunan yang mengenakan seragam itu.

Australia merupakan salah satu negara penghasil karbon terbesar per kapita, sebagian dikarenakan ketergantungannya pada pembangkit listrik tenaga batu bara.

Awal tahun ini, pemerintah konservatif juga memperlemah komitmennya pada kesepakatan iklim Paris.

Kebijakan energi telah menciptakan celah yang dalam di koalisi konservatif dan skeptis perubahan iklim merupakan kekuatan kunci dalam menjatuhkan Malcolm Turnbull sebagai perdana menteri pada Agustus.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement