Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

OPM Pimpinan Egianus Kogoya Bertanggung Jawab atas Penembakan Pekerja

Chanry Andrew S , Jurnalis-Rabu, 05 Desember 2018 |15:41 WIB
OPM Pimpinan Egianus Kogoya Bertanggung Jawab atas Penembakan Pekerja
ilustrasi (Foto: Ist)
A
A
A

Sebby menjelaskan, lebih dari tiga bulan pihaknya melakukan pemantauan terhadap para pekerja jembatan itu. "Kami sudah secara lengkap mempelajari pekerja di Kali Aworak, Kali Yigi dan pos TNI di Distrik Mbua. Semua adalah satu kesatuan (target operasi-red)," paparnya.

Menurutnya, Pos Mbua adalah pusat kontrol yang diyakini pihaknya murni beranggotakan unsur dari TNI. "Karena kami tahu bahwa yang berkerja selama ini untuk Jalan Trans dan jembatan-jembatan yang ada sepanjang Jalan Habema-Juguru Kenyam-Batas Batu adalah murni anggota TNI," ungkap Sebby.

Target penyerangan pihak OPM menurutnya tidak salah. Mereka kata Sebby, tahu betul mana warga sipil maupun pekerja yang berasal dari unsur TNI (Yon Zipur) kendati mereka berpakaian sipil atau preman.

"Kami juga siap bertanggung jawab terhadap penyerangan pos TNI Distrik Mbua. Yang melakukan perlawanan dan penyerangan adalah TPNPB Makodap III Ndugama bukan warga sipil. Kami pimpinan sampai anggota TPNPB Komando Nasional punya kode etik perang revolusi. Kami tidak akan berperang melawan warga sipil yang tidak seimbang dan sepadan," tandasnya.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement