Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Peristiwa 8 Desember: Bubarnya Uni Soviet hingga Penembakan John Lennon

Peristiwa 8 Desember: Bubarnya Uni Soviet hingga Penembakan John Lennon
John Lennon (Reuters)
A
A
A

JAKARTA - 8 Desember adalah hari ke-342 (ke-343 pada tahun kabisat) dalam kalender Gregorian dengan 23 hari menjelang akhir tahun ternyata memiliki berbagai peristiwa. Seperti Karl Ludwig Hencke Menemukan Asteroid 5 Astraea 1845 merupakan pencampuran antara besi-nikel dengan magnesium- dan besi-silikat.

Kemudian mengingat kasus penembakan John Lennon seorang musisi rock Inggris yang ditembak sebanyak empat kali oleh Mark David Chapman di Apartemen Dakota Di New York City.

Berikut Okezone paparkan beberapa peristiwa penting yang pernah terjadi pada 8 Desember seperti dikutip wikpedia.org.

 Baca juga: Peristiwa 6 Desember: Hari Kemerdekaan Finlandia dan Wafatnya Hamengkubuwana IV

Karl Ludwig Hencke Menemukan Asteroid 5 Astraea–1845

Karl Ludwig Hencke (lahir di Brandenburg, 8 April 1793 meninggal di Marienwerder, 21 September 1866 pada umur 73 tahun 1866) adalah seorang astronom amatir asal Jerman.

Astraea adalah asteroid kelima yang telah ditemukan manusia pada 8 Desember 1845, oleh Karl Ludwig Hencke dan dinamai mengikuti Asteria, seorang dewi keadilan.

 Asteroid

5 Astrae aadalah asteroid dalam sabuk utama yang besar. Permukaannya sangat memantulkan cahaya (terang) dan komposisinya kemungkinan merupakan pencampuran antara besi-nikel dengan magnesium- dan besi-silikat.

 Baca juga: 9 Peristiwa Besar yang Terjadi Pada 5 Desember

Graf Zeppelin Diluncurkan – 1938

Graf Zeppelin adalah kapal induk milik Kriegsmarine, yang mendapat namanya dari Graf Ferdinand von Zeppelin. Kapal ini merupakan satu-satunya kapal induk Jerman pada Perang Dunia II.

Diluncurkan pada 8 Desember 1938, kapal ini tidak pernah selesai ataupun bertugas penuh. Setelah Perang Dunia II, kapal ini digunakan oleh Uni Soviet untuk mengangkut barang. Kemudian pada 16 Agustus 1947, oleh Soviet Graf Zeppelin difungsikan sebagai kapal sasaran tembak. Setelah 24 kali dibom, kapal ini masih belum juga tenggelam hingga kemudian harus ditorpedo.

 Baca juga: Peristiwa 3 Desember: Pertempuran di Gedung Sate hingga Tragedi Bhopal yang Mengerikan

Revolusi Brunei Pecah Dipimpin Oleh Yassin Affandi dan Pemberontak Bersenjatanya – 1962

Pemberontakan Brunei pecah pada tanggal 8 Desember 1962 dan dipimpin oleh Yassin Affandi dan pemberontak bersenjatanya. Pemberontak memulai serangan terhadap kota minyak Seria, mengincar instalasi minyak Shell dan menyerang pos polisi dan fasilitas pemerintahan di sekitar protektorat. Pemberontakan ini dianggap sebagai salah satu tahap awal Konfrontasi Indonesia-Malaysia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement