Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

ISIS Coba Bertahan Pasca-Setahun Kalah Perang di Irak

Agregasi VOA , Jurnalis-Minggu, 09 Desember 2018 |07:57 WIB
ISIS Coba Bertahan Pasca-Setahun Kalah Perang di Irak
A
A
A

Kelompok ISIS pernah menguasai wilayah seluas Inggris, yang mencakup sebagian Irak dan Suriah, yang disebut sebagai kekhalifahan. Ketika berkuasa, ISIS merencanakan serangan internasional dari markas besarnya di Kota Raqqa, Suriah.

Kota Hajrin

Pasukan lokal kedua negara yang didukung koalisi pimpinan Amerika akhirnya berhasil mengusir kelompok itu dari hampir seluruh daerah yang pernah mereka kuasai.

Perdana Menteri Irak Haider Al-Abadi mengumumkan kemenangan atas kelompok itu pada 9 Desember 2017. Dua bulan sebelumnya, pasukan koalisi bekerjasama dengan Pasukan Demokratis Suriah SDF yang didominasi Kurdi, membebaskan Raqqa setelah serangkaian pemboman yang menghancurkan sebagian kota itu.

Wilayah yang masih dikuasai ISIS di Suriah kini kurang dari satu persen dari seluruh wilayah yang pernah dikuasainya. Namun demikian daerah kecil yang dikuasainya itu dihuni oleh sekitar 15.000 orang, termasuk keluarga pemberontak ISIS. Militer Amerika memperkirakan masih ada sekitar 2.000 militan ISIS di benteng terakhir mereka itu.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement