Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ulat Biasanya Dibasmi, tapi Warga Gunungkidul Justru Menanti

Agregasi Harian Jogja , Jurnalis-Sabtu, 05 Januari 2019 |14:02 WIB
Ulat Biasanya Dibasmi, tapi Warga Gunungkidul Justru Menanti
Sejumlah warga Gunungkidul berburu kepompong ulat pohon jati (Foto: Harianjogja)
A
A
A

Oseng-oseng Ungker (dok. Okezone)

(Baca Juga: Guguran Lava Terpantau di Gunung Merapi, Warga Diimbau Jangan Lakukan Pendakian)

Ranting ini digaruk-garukan ke tanah karena di situlah kepompong berada. Kadang-kadang, bukan kepompong yang ditemukan, melainkan ulat. Orang-orang tetap mengambilnya karena mereka menganggap ulat yang telah turun dari pohon sebentar lagi akan berubah menjadi kempompong.

“Mubazir kalau dibuang,” kata seorang warga Seropan, Desa Bejiharjo, Ngatinah.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement