PADANG – Polres Bukittinggi terus menyelidiki penyebab terbakarnya Lapas Kelas II Biaro Bukittinggi, Sumatera Barat, di Blok D khusus narkoba. Sampai Senin (21/1/2019) sore, polisi telah memeriksa 20 saksi untuk mengetahui kronologi kejadian tersebut.
Kapolres Bukittinggi, AKBP Arly Jember, langsung turun ke lokasi untuk melihat kejadian itu. Saat ini tim identifikasi belum bisa masuk ke dalam lapas untuk menyelidiki penyebab kebakaran.
“Sementara saksi-saksi dari narapidana 15 orang dari kamar yang 4 dan kamar 3 sebanyak 5 orang. Sudah kita tanya satu-satu dulu,” ujarnya, Senin (21/1/2019).
Setelah memeriksa saksi, tim identifikasi baru turun ke Blok D Lapas Kelas II Biaro untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. “Sampai saat ini kita belum boleh masuk untuk identifikasi. Karena masih banyak barang, kita menunggu dari damkar mengizinkan kita masuk dulu," ungkapnya.
