
Pada 23 Januari 1950, Westerling melancarkan aksi Kudetanya dengan masuk ke kota Bandung, Jawa Barat dan membunuh semua orang berseragam TNI yang mereka temui di jalan. 94 anggota TNI tewas dalam pembantaian tersebut, sedangkan di pihak APRA, tidak ada korban seorang pun.
Baca juga: Peristiwa 17 Januari: Ditemukannya Puncak Everest hingga Perjanjian Renville Indonesia-Belanda
Sementara Westerling memimpin penyerangan di Bandung, sejumlah anggota pasukan RST (pasukan khusus Belanda) dipimpin oleh Sersan Meijer menuju Jakarta dengan maksud untuk menangkap Presiden Soekarno dan menduduki gedung-gedung pemerintahan. Namun atas dukungan dari pasukan KNIL lain dan Tentara Islam Indonesia (TII), aksi serangan ke Jakarta tersebut berhasil digagalkan.
Atas Kudeta APRA tersebut, sementara waktu kota Bandung diduduki oleh Tentara APRA. Kini Kudeta APRA dikenal sebagai peristiwa Kudeta APRA atau Kudeta 23 Januari.
2. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Gorontalo
Pada 23 Januari 1942, Pahlawan Nasional Indonesia, Nani Wartabone, bersama sejumlah warga Gorontalo mendeklarasikan kemerdekaan Indonesia di Gorontalo.