(Baca Juga: Bawa Senpi Rakitan dan Parang, Pemburu Harimau Sumatera Diamankan)
Melihat kondisinya semakin parah, tim medis melakukan pengambilan sampel darah Ayu untuk dilakukan uji Laboratorium Sriwijaya. "Dari hasil uji laboratorium tersebut, Harimau Ayu teridentifiksi terserang penyakit paru-paru basah (Pneumonia)," ungkapnya.
Setelah itu, dilakukan pemberian infuse, pemberian antibiotic, lasif dan vitamin terhadap Ayu. "Namun, pada tanggal 26 Januari 2019 pukul 00.53 WIB, Harimau Ayu dinyatakan mati yang didiagnosis disebabkan oleh Pneumonia," tutupnya.
Selanjutnya, bangkai harimau yang berasal anakan dari induk yang berasal dari Ragunan dengan berat badan sekitar 80 kg dimusnahkan dengan cara dibakar di dalam Tanam Rimba.
(Arief Setyadi )