JAKARTA – Hujan deras yang mengguyur Kota Surabaya, Jawa Timur pada Kamis, 31 Januari 2019 mengakibatkan banjir di beberapa titik. Salah satunya di Perumahan Citraland , Taman Puspa, Pakuwon, Bukit Palma.
Video kondisi banjir di perumahan tersebut dibagikan Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho di akun Twitter pribadinya, @sutopo_PN, Jumat (1/2/2019).
Dalam video berdurasi 22 detik, perumahan tersebut dilanda banjir setinggi dada orang dewasa. Terlihat dua orang yang mengenakan jas hujan kuning dan biru sedang berusaha meminggirkan sepeda motor yang terendam.
Dalam keterangan video Sutopo menyebutkan, banjir di sana telah menewaskan seorang pelajar 13 tahun, karena hanyut di aliran sungai. Ia juga menginformasikan, banjir di lokasi tersebut sudah surut pada Kamis malam.
(Baca juga: Tanah Longsor di Manado, Seorang Balita Tewas Tertimpa Beton Rumah)
Korban bernama Daniel Marsa Richard Calvin. Jenazahnya sudah dibawa ke rumah duka di Perum Palm Pertiwi AT Nomor 9 Menganti Gresik, Jawa Timur.
Kapolsek Lakarsantri, Kompol Dwi Hari Suskiswanto membenarkan adanya kejadian tersebut. Peristiwa memilukan itu berawal ketika Johanes Markus (44) mengendarai motor dengan membonceng kedua anaknya, (korban dan adiknya) dari Wiyung ke rumahnya di Menganti, Gresik.
Banjir landa beberapa titik di Kota Surabaya seperti di Perumahan Citraland, Taman Puspa, Pakuwon, Bukit Palma pada 31/1/2019. Satu orang pelajar (13 tahun) meninggal dunia akibat hanyut di sungai. Banjir sudah surut pada malam hari. pic.twitter.com/Gpme82W05x— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) 1 Februari 2019
Johanes melintas di Jalan Menganti. Namun karena macet, akhirnya dia mencari jalan alternatif. Kemudian Johanes melintas di Jalan Citraland. Namun kawasan ini banjir tepatnya di Jalan Bukit Bali.
Menurut Kapolsek, korban bersama adiknya terpeleset ke parit (selokan). Warga setempat berhasil menyelamatkan adik korban, sedangkan Daniel tenggelam.
(qlh)