Selain dilaksanakan tes urine, di LP Magelang juga diberlakukan pembatasan penggunaan handphone (HP) di dalam LP Magelang, dilakukan sosialisasi dengan warga binaan atau nara pidana (napi) dan tahanan mengenai hak dan kewajibannya.
"Khususnya berkaitan dengan apa saja yang boleh dan dilarang dibawa," kata Bambang.
Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di dalam LP Magelang, termasuk kepada para petugasnya, juga dilakukan pengawasan terus-menerus. Di LP Kelas IIA Magelang juga dibentuk 'Tim Sukses' untuk pengawasan ini, khususnya terhadap para petugas, pengunjung dan warga binaan atau napi dan tahanan.
(Awaludin)