(Baca Juga : Ketua KPU Pastikan Kesiapan Pemilu 2019 Sudah 80 Persen)
"Ini yang selalu kami, Golkar maupun koalisi pendukung Jokowi, terapkan. Berbeda pilihan politik bukan jadi alasan kita untuk menggunakan segala macam cara. Berbeda bukan berarti bermusuhan," ujar Meutya.
Meski sudah mundur, Golkar tetap menilai Erwin Aksa sebagai sahabat partai. Menurut Metya, Erwin merupakan sahabat sekaligus mitra yang sehat dalam persaingan Pilpres 2019. "Berbeda pilihan tapi tetap bersahabat," ujarnya.
(Baca Juga : Kunjungi Banyuwangi, Sandi Dicurhati Warga soal Rentenir, Impor, dan Tarif Listrik)
(Erha Aprili Ramadhoni)