"Saya nggak masuk hari ini, karena kondisi mata saya juga masih nyeri," jelasnya.

Pihak keluarga merasa tak terima atas perlakuan oknum pejabat Kecamatan Ciputat itu, bahkan beberapa diantaranya sempat emosi dan mengancam akan mendatangi kantor Kecamatan Ciputat. Namun upaya itu berhasil diredam, hingga akhirnya disepakati untuk menunggu proses hukum atas ulah pelaku.
"Kita minta semua bersabar, jangan sampai lepas kontrol. Kan sudah melapor, jadi sebaiknya kita tunggu proses hukumnya saja," ujar Cecep Iswadi, Lurah Serua yang ikut menenangkan pihak keluarga.
Saat berusaha dikonfirmasi ke Kantor Kecamatan Ciputat tentang pemukulan itu, didapat informasi bahwa Adi Irawan sedang tak masuk kantor. Sejumlah pihak, termasuk Sekcam dan pegawai lainnya enggan memberikan keterangan mengenai peristiwa tersebut.
(Awaludin)