Terlihat juga massa membakar sejumlah spanduk yang mereka tempelkan di kawat barikade dan juga melakukan pembakaran berbagai barang yang mereka bawa di tengah jalan mulai kayu hingga ban.
Terlihat di jalan ke arah sisi Bawaslu, ada tujuh titik api dan di arah Jalan Wahid Hasyim belakang Sarinah ada dua titik api.
Kendati keadaan beberapa kali memanas dengan serangan dari massa pada pasukan keamanan dan asap hitam mengepul tinggi, pasukan Brimob yang menjadi garda terdepan memilih bertahan di depan Bawaslu.
"Jangan teman-teman, jangan memprovokasi kami juga manusia ini mau pergantian garis depan, tolong hentikan lemparan dan serangan kami akan bertahan di Bawaslu . Pada pasukan jangan terprovokasi, tetap dalam barisan," kata sumber suara di mobil komando.

(Awaludin)