Anggara tetangga korban mengatakan kejadian ini diketahui warga lainya Ismi ketika korban Caca sedang berjemur di halaman depan rumah dengan kondisi luka-luka hingga kulinya terkelupas di jalan H Limun RT01/RW02 Pangkalanjati, Cinere, Depok, Jawa Barat. Ismi menduga jika Caca berjemur untuk mengeringkan luka bakar yang dideritanya.
"Jadi yang tinggal disebelah rumah korban Ismi melihat korban Caca sedang berjemur dihalaman kemudian di videoin dan ngasih tau ke tetangga lainya," kata Anggara.
Merasa heran dengan luka yang di alami bocah berusia 10 tahun itu, Ismi kemudian memanggil korban kerumahnya dan menanyakan penyebab luka di sekujur tubuh. Namun merasa takut dan terancam Caca enggan memeberkan dan selalu berkelit.
"Korban Caca, gak mau ngaku awalnya kayanya sudah diancam soalnya tapi namanya anak-anak akhirnya dia ngaku kalo dianiaya oleh ibunya," ujarnya.

Dari pengakuan korban ketika ditanya warga, kejadian penyiksaan ini bukan baru sekali, sebelumnya korban pernah mengalami penyiksaan oleh sang ibu angkat menggunakan chasan handpone pertable dan gagang jemuran.