"Briptu Anton Sihotang adalah anggota Dit Polair Polda Metro Jaya dan saat ini telah melaporkan ke Krimsus Polda Metro Jaya. Maka screenshot tersebut adalah tidak benar alias hoaks," ujarnya.
Saat ini, lanjut Argo, laporan Briptu Argo telah teregristrasi dengan nomor LP/3578/vi/2019/pmj tanggal 14 Juni 2019.
(Baca Juga: Heboh Kabar 10 Orang Tewas Terseret Ombak karena Hal Mistis, Berikut Faktanya!)
Untuk diketahui, sudah ada aplikasi fake chat berbagai platform khusus smartphone. Khusus di android, pengguna dapat meng-downloadnya dengan menulis "Fake Chat" pada kolom pencarian. Maka, akan banyak pilihan aplikasi. Teratas, fake chat WhatsApp. Namun, aplikasi ini sering disalahgunakan.
(Arief Setyadi )