Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

DPR: E-Rekapitulasi Bisa Jadi Alternatif Pemilu Efisien dan Murah

Fetra Hariandja , Jurnalis-Jum'at, 05 Juli 2019 |16:40 WIB
DPR: E-Rekapitulasi Bisa Jadi Alternatif Pemilu Efisien dan Murah
Wakil Ketua Komisi II DPR Mardani Ali Sera (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Mardani Ali Sera, Wakil Ketua Komisi II DPR RI menganggap rekapitulasi elektronik (e-Rekapitulasi) bisa dipertimbangkan sebagai alternatif metode Pemilu yang lebih efisien dan murah. Ia menjadi salah satu solusi yang dapat digunakan dalam Pilkada 2020 dengan berbagai catatan penting.

“Saya setuju KPU mau buat terobosan e-rekapitulasi ini. Tapi sebelumnya, saya menyarankan sebaiknya kita evaluasi secara menyeluruh dulu pemilu serentak 2019 yang baru berlangsung ini,” kata Mardani, Jumat (5/7/2019).

Politisi PKS ini mengatakan dalam masa sidang ini Komisi II DPR akan segera menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan lembaga penyelenggara Pemilu, “Insya Allah Komisi II sudah mengagendakan bertemu dengan KPU, Bawaslu dan DKPP,” kata pria kelahiran asli Betawi ini.

Lebih lanjut terkait e-rekapitulasi yang di usulkan KPU mardani memberikan beberapa catatan serius terhadap kebijakan ini. Baca Juga: Polri: 8 Kelompok "Bermain" di Balik Kerusuhan 21-22 Mei

Pertama, Ia minta KPU memastikan teknologinya robust atau tangguh, aman, tidak mudah rusak, tidak mudah di-hack, dan juga mudah digunakan.

Ilustrasi

Kedua, sebelum digunakan sebaiknya dilakukan uji publik dan sosialisasi terhadap pilihan teknologi yang dikembangkan. “Audit publik lebih baik lagi," tuturnya.

Ketiga, Ia berharap teknologi yang digunakan adalah teknologi buatan anak bangsa sendiri dengan tenaga ahli sepenuhnya dari SDM dalam negeri. “Jangan beli dari luar. Bukan cuma soal nasionalisme, tapi sangat penting untuk aspek keamanan data dan kedaulatan bangsa,” ujarnya.

Keempat, ia mengatakan harus diuji coba sejak awal, sehingga ia juga setuju perlunya DPR dan Pemerintah segera melakukan revisi UU Pemilu, karena mendesak untuk dievaluasi dan diperbaiki.

Mardani mengingatkan kepada seluruh lembaga penyelenggara Pemilu pentingnya evaluasi pemilu secara menyeluruh agar pemimpin yang terpilih benar-benar representasi kehendak rakyat sebagai simbol kedaulatan rakyat.

Baca Juga: Beredar Ajakan Buat KTP Prabowo-Sandi, Gerindra Ultimatum Inisiatornya

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement