Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pertemuan Jokowi dan Prabowo Bukti Seluruh Elemen Bangsa Ingin Indonesia Bersatu

Achmad Fardiansyah , Jurnalis-Minggu, 14 Juli 2019 |04:32 WIB
Pertemuan Jokowi dan Prabowo Bukti Seluruh Elemen Bangsa Ingin Indonesia Bersatu
Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto Bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta (foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pasca-Pilpres 2019 disambut baik sejumlah pihak.

Ketua Umum Rumah Jokowi (RJ) Yongki Jonacta Yani mengapresiasi pertemuan kedua negarawan tersebut. Dia menegaskan, pertemuan Jokowi dan Prabowo merupakan angin segar bagi perkembangan demokrasi di Indonesia.

Baca Juga: Pertemuan Jokowi-Prabowo Mendapat Respons Positif di Jagat Maya

Bertemu Prabowo, Jokowi: Tidak Ada Lagi 01 & 02 Apalagi Cebong-Kampret 

"Keduanya menunjukkan sikap kenegarawan kepada seluruh rakyat Indonesia. Kami bangga dengan kedua tokoh ini," kata Yongki, Sabtu (13/7/2019).

Dengan begitu, lanjut Yongki, maka pintu telah tertutup bagi para anasir-anasir atau oknum-oknum yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa ini.

"Hari ini semua hasrat dan ambisi para anasir tertutup, tidak terkecuali anasir-anasir yang yang dikirim dari luar negeri, baik China atau Arab. Tidak ada satu pun rakyat Indonesia yang suka akan perpecahan," ujarnya.

Yongki menambahkan, pertemuan Jokowi-Prabowo bukti bahwa seluruh elemen bangsa Indonesia kuat bersatu di bawah Garuda Pancasila.

Namun Yongki menolak untuk menyebutkan siapa atau pihak mana yang dimaksud anasir itu. "Jangan bikin gaduh lagi. Kita harus mendukung penuh apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi dan Pak Prabowo," sarannya.

Sekjen RJ Omar Aram menambahkan, baik Jokowi dan Prabowo sudah sangat tegas menyatakan sudah tidak ada lagi istilah Cebong-Kampret pasca Pilpres 2019.

Dia mengimbau seluruh pendukung keduanya mengikuti langkah dan pimpinannya tersebut.

"Kalau tidak mengikuti arahan dari Pak Jokowi dan Pak Prabowo, berarti anasir seperti yang dikatakan Mas Yongki," ucap Omar.

Baca Juga: Pertemuan Jokowi-Prabowo, PBNU: Momen Bersejarah dan Indah 

Dia mengaku senang dengan pernyataan Prabowo Subianto yaitu siap bekerjasama membangun dan memajukan bangsa ini. Apakah dengan cara Gerindra masuk koalisi atau tidak, dia menyerahkan sepenuhnya kepada dua tokoh tersebut.

"Beliau-beliau itu enggak perlu diajarin. Mereka sangat paham dan berjiwa patriot. Apa yang terbaik untuk bangsa ini keduanya tahu," imbuhnya.

Kembali ke Yongki, menyusul pertemuan Prabowo dengan Jokowi, pada pukul 15.00 WIB Generasi Milinial Indonesia (GMI) menggelar acara yang mempertemukan Cawapres pendamping Prabowo, Sandiaga Salahudin Uno, dengan Ketua Tim Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Erik Tohir di Kemang Village, Jakarta Selatan.

"Sekarang kita bersatu di bawah Garuda Pancasila untuk kemajuan bangsa ini," ucap Yongki. 

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement