Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Duterte: Saya Tidak Akan Diadili di Pengadilan Internasional

Rahman Asmardika , Jurnalis-Rabu, 17 Juli 2019 |18:04 WIB
Duterte: Saya Tidak Akan Diadili di Pengadilan Internasional
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. (Foto: Reuters)
A
A
A

MANILA – Presiden Filipina, Rodrigo Duterte menyatakan bahwa dirinya tidak akan pernah diadili di mahkamah internasional atas pembunuhan massal yang terjadi dalam perang melawan narkoba yang diumumkannya pada 2016. Dia juga bersumpah tidak akan mengendurkan tindakan kerasnya terhadap obat-obatan terlarang dan akan melihat operasi itu “sampai akhir”.

Dalam sebuah wawancara televisi dengan seorang pendeta selebriti, Duterte mengatakan bahwa sistem peradilan Filipina bekerja dengan baik, jadi akan "bodoh" membayangkan dia akan membiarkan pengadilan internasional mengadilinya.

“Saya hanya akan diadili atau menghadapi pengadilan di Filipina. Dipimpin oleh seorang hakim Filipina. Dituntut oleh warga Filipina ... Saya tidak akan menjawab seorang Kaukasia, mengajukan pertanyaan, orang kulit putih di sana. Anda pasti bodoh,” katanya pada Selasa malam sebagaimana dilansir Reuters, Rabu (17/7/2019).

"Saya orang Filipina. Kami punya pengadilan di sini. Anda harus membawa saya ke tempat lain? Saya tidak akan suka itu. Saya memiliki negara saya. Bekerja. Saya tahu ini berfungsi. Keadilan bekerja di sini."

Pria berusia 74 tahun itu sebelumnya telah mengatakan bahwa dia sangat berkomitmen pada perangnya melawan narkoba bahkan menyatakan siap diadili di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag atau membusuk di penjara di sana.

Namun, dalam beberapa pekan setelah jaksa penuntut ICC mengumumkan pada Februari 2018 bahwa pemeriksaan pendahuluan sedang dilakukan terhadap pembunuhan yang terjadi sepanjang perang melawan narkoba tersebut, Duterte memerintahkan polisi Filipina untuk tidak bekerja sama. Dia kemudian secara sepihak membatalkan keanggotaan Filipina di ICC.

Pemeriksaan ICC tetap berlanjut, terlepas dari keluarnya Filipina.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement