BAMAKO – Sebuah bom buatan tangan meledak di bawah sebuah bus penumpang yang melakukan perjalanan di Mopti, Mali bagian tengah. Insiden pada Selasa yang terjadi di wilayah penuh konflik itu menewaskan sedikitnya 14 orang dan melukai 24 lainnya.
Berdasarkan keterangan menteri pertahanan Mali, kendaraan yang membawa 60 penumpang itu itu menabrak ranjau di wilayah yang dikuasai milisi etnis.
"Kami mendapati 14 orang meninggal dan 24 orang luka-luka, termasuk tujuh orang dalam kondisi kritis," kata Menteri Pertahanan Salif Traore sebagaimana dilansir Reuters, Rabu (4/9/2019). Namun, dia tidak memberikan komentar lebih lanjut tentang serangan itu atau siapa yang mungkin bertanggungjawab.
Daerah yang dilalui bus penumpang itu merupakan wilayah penuh konflik di mana kelompok bersenjata termasuk beberapa kelompok militan etnis dan militan Islam saling bertikai, dan seringkali menimbulkan korban warga sipil.
Follow Berita Okezone di Google News
(dka)