Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Istri di Ukraina Penggal Penis Suami dan Sisa Potongan Diberi ke Anjing

Rachmat Fahzry , Jurnalis-Jum'at, 06 September 2019 |21:27 WIB
Istri di Ukraina Penggal Penis Suami dan Sisa Potongan Diberi ke Anjing
Ilustrasi. (Foto/Shutter Stock)
A
A
A

OBARIV – Seorang istri memenggal penis suaminya dan memberi sisa potongan alat kelamin itu menjadi makanan anjing, mengakhiri kekerasan rumah tangga yang telah dialaminya selama bertahun-tahun.

Laporan polisi setempat melansir Mirror, Jumat (6/9/2019) seorang wanita yang diketahui bernama Maria telah memotong penis suaminya di rumah mereka di desa Obariv, Ukraina utyara.

Wanita berusia 48 tahun itu mengatakan kepada polisi dia mengalami kekerasan dalam rumah tangga selama bertahun-tahun dan membunuh suaminya adalah satu-satunya jalan keluar.

Maria menyerang pasangannya Oleksandr (49) yang baru pulang kerja shift malam pada 23 Agustus 2019 di kamar mereka.

Pelaku mencekiknya sampai mati dengan tangan kosong sebelum mengambil kapak dan memotong kepala pria itu.

Baca juga: Wanita 22 Tahun Tewas Setelah Dibakar Tunangannya yang Cemburu

Baca juga: Bocah 8 Tahun Berjuang Hidup Usai Dibakar Teman Sekolah

Setelah itu Maria menggunakan pisau dapur untuk memotong alat kelamin korban dan memberi potongan penis kepada anjing-anjingnya.

Laporan juga menyebutkan Maria mencoba memotong tubuh suaminya menjadi beberapa bagian tetapi gagal.

Masih berlumuran darah suaminya, Maria bergegas keluar dari rumah tetapi terlihat oleh oleh Nadezhda Opanasiuk, tetangganya.

"Dia berkata, ‘Aku dalam masalah. Saya sudah membunuh suami saya,’'' kata Opanasiuk.

"Aku tidak percaya padanya. Saya pikir mereka bertengkar dan dia mungkin memukulnya. Saya pergi untuk melihat apakah dia membutuhkan bantuan medis.

Saat Opanasiuk masuk ke rumah Maria, dia melihat tubuh Oleksandr sudah berlumuran darah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement