Ditanya dalam sebuah wawancara televisi apakah para penyelidik AS diizinkan untuk bekerja di Filipina, Menteri Luar Negeri Teodoro Locsin mengatakan, "Tidak. Karena mereka sudah berprasangka [buruk]”.
"Aku sudah mengatakan bajingan itu, terutama wanita yang bertindak seperti ratu di Alice in Wonderland—pertama, penghakiman, kemudian persidangan," kata Locsin mengutip Reuters, Rabu (11/9/2019).
Locsin merujuk pada Agnes Callamard, Pelapor Khusus tentang eksekusi di luar hukum, ringkasan atau arbitrer di Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia.
"Tidak, saya tidak ingin mereka datang ke sini dan kemudian mengatakan bahwa semua yang mereka katakan, tetapi belum terbukti,” kata Locsin.
Penyelidikam datang setelah laporan dari 11 pakar AS yang khawatir tentang jumlah kematian akibat perang narkoba Duterte.
(Rachmat Fahzry)