PALEMBANG - Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Aliansi Sumatera Selatan Melawan Asap (GASSMA) menggelar aksi unjuk rasa di kantor Gubernur Sumatera Selatan, Selasa (17/9/2019).
Aksi yang awalnya damai berakhir ricuh saat para mahasiswa ingin bertemu dengan Herman Deru, Gubernur Sumsel, namun Herman Deru tak kunjung hadir.
Yang menghadapi demo mahasiswa dari pihak pemerintah Provinsi hanya Wakil Gubernur Sumsel saja yakni Mawardi Yahya.

"Bukan kalian saja yang merasakan (Kabut asap), tapi warga Sumsel juga merasakan. Tapi hari ini beliau (Herman Deru) menemani kehadiran Ibu Iriana Jokowi," ucap Mawardi Yahya di depan ribuan mahasiswa.
"Tapi jika kalian ingin bertemu Pak Gubernur langsung, menunggu sampai sakit Wassalam," kata Mawardi sambil meninggalkan mahasiswa yang demo.
Baca Juga: Seorang Bayi Dikabarkan Meninggal Akibat Kabut Asap
Aksi dorong-dorongan antar Polisi, Satpol PP dan Mahasiswa ini tak berlangsung lama dan tidak sampai membuat keributan meluas.
Mahasiswa menuntut supaya pemerintah Sumatera Selatan bergerak cepat dalam menangani Karhutla. Bahkan ada spanduk yang bertuliskan "Korporasi VS Pemprov Kong-Kalikong, Karhutla Tak Kunjung Usai" serta "Indonesia Gawat Karhutla".
(Khafid Mardiyansyah)