“Jadi ada level tertinggi dimana keputusan ada Paripurna, dan dibawahnya ada Rapim dimana memastikan pemilihan secara proprosional dan ideal sehingga tidak ada suara riak-riak,” tukasnya.
Sultan menambahkan secara kualifikasi Pimpinan Alat Kelengkapan merupakan orang-orang yang memiliki nilai, bobot, dan berpengalaman. Artinya, pada tahun pertama ini DPD RI berkeinginan bekerja full speed, sehingga dengan orang-orang yang berpengalaman ini bisa bekerja secara profesional dan cepat.
“Dengan Pimpinan Alat Kelengkapan yang baru ini kita ingin full speed. Jadi DPD RI dengan alat kelengkapannya tidak belajar lagi. Maka langsung tancap gas. Sehingga tahun kedua tinggal penyesuaian,” kata senator asal Bengkulu itu.
Dengan demikian, lanjutnya, Alat Kelengkapan DPD RI dengan porsi masing-masing yang juga merupakan wakil daerah akan banyak turun. “Nanti dengan porsi masing-masing Alat Kelengkapan kita akan banyak turun ke daerah,” ujar Sultan. (ADV) (Wil)
(Risna Nur Rahayu)