Ketika Gibran Ajak Jan Ethes Jajan Makanan Tradisional
Gibran yang resmi maju di Pilwalkot Solo 2020 dari PDIP ini mengatakan, dengan digelarnya festival jajanan khas tradisional di hotel, menandakan bila prodak makanan khas daerah yang biasannya hanya ada di pasar, bisa masuk ke Mall atau masuk hotel.
"Jadi produk kita yag biasannya ada dipasar, bisa masuk mall masuk hotel. Sangat bagus sekali untuk branding-nya. Jadi anak-anak kecil bisa menikmatinya. Tidak kalah dengan brand-brand luar," terangnya.
Diakui Gibran, ada satu makanan khas tradisional yang baru sekali dimakannya. Makanan itu adalah Kerengan. Dimana makanan sejenis manisan yang terbuat dari campuran jahe, parutan kelapa, tepung beras, dan gula aren.
"Sayang sekali ya. Saya juga baru pertama kali makan. Semoga anak-anaknya (penjual makanan) mau meneruskan makanan karangan jahe enak sekali, saya juga baru pertama kali makan," ujarnya yang diakui oleh Gibran dirinya selalu mencari jajanan tradisional ini di pasar Gede.
Setelah puas jajan di festival jajanan khas tradisional, Gibran pun beranjak meninggalkan lokasi festival. Sebelum beranjak, Gibran mengatakan kalau dirinya membeli dawet, Kerengan, dan Gulali jajanan kesukaan Jan Ethes.
"Jadi ingat waktu di sekolah. Tadi pas masuk hotel, ada sate kere dan janggelut," pungkasnya.
(Awaludin)
