Nantinya, sebanyak 160 personel akan dikerahkan mengatur arus lalu lintas di sekitar perlintasan tersebut. Apabila terdapat antrean panjang, maka polisi akan melakukan pengalihan arus lalu lintas.
"Kalau begitu arus akan diputar dulu bila tidak maka akan menyambung ke ruas jalan lainnya. Polres harus sigap titik perempatan dan pertigaan yang menyambung di area ini akan dilakukan rekayasa," ujar Istiono.
Solusi ke depan, kata Istiono, nantinya akan dibangun flyover guna mengurai kepadatan. Konstruksi flyover sendiri baru akan dilakukan pada Januari 2020 mendatang.
"Solusi ke depan adalah flyover dan baru dibangun tahun depan bulan Januari mulai konstruksi," tutup Istiono.
(Salman Mardira)