MONTEVIDEO - Uruguay mengamankan narkoba jenis kokain seberat 6 ton, yang menjadi pengungkapan narkoba terbesar di negara itu.
Mengutip BBC, Senin (30/12/2019) petugas angkatan laut dan bea cukai Uruguay menyita 4,4 ton kokain di pelabuhan Montevideo, ibu kota Uruguay. Narkoba itu disembunyikan di empat wadah tepung kedelai yang rencananya dikirim ke Lome, ibu kota Togo.
Narkoba seberat 1,5 ton lainnya ditemukan di sebuah peternakan. Obat-obatan itu diperkirakan bernilai sekitar USD1,3 miliar (sekira Rp18 triliun).
Uruguay semakin sering digunakan sebagai transit untuk memindahkan obat-obatan dari Amerika Latin ke Afrika dan Eropa.
Baca juga: Akan Diekstradisi, Raja Kokain Italia Melarikan Diri dari Penjara Uruguay
DGRTID - allanaron establecimiento rural donde se habrían cargado los contenedores intervenidos en el Puerto de Mdeo, (Km 292 de la Ruta 21 - próximo a Dolores, Soriano). Se incautó más droga en el lugar. Dueño e hijo detenidos y declarando en Fiscalía por estas horas. pic.twitter.com/E5VFudEkht
— UNICOM (@MI_UNICOM) December 27, 2019
Rekor pengungkapan narkoba sebelumnya di Uruguay terjadi pada November, ketika pihak berwenang menemukan sebuah peti kemas berisi tiga ton kokain, juga di Montevideo, yang ditujukan ke Cotonou, Benin melalui Pulau Tenerife Spanyol.