MOSKOW - Anggota parlemen di Moskow pada Kamis, 16 Januari 2020 akan mulai meninjau pencalonan Kepala Perpajakan Mikhail Mishustin sebagai perdana menteri baru Rusia. Pejabat yang selama ini kurang dikenal publik itu dicalonkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menggantikan Dmitry Medvedev yang mengundurkan diri bersama pemerintahnya pada Rabu, 15 Januari.
Mishustin dilaporkan telah melakukan pembicaraan selama sekira satu jam dengan anggota parlemen Duma, majelis rendah parlemen Rusia. Duma yang sangat setia pada Kremlin kemungkinan akan menyetujui Mishustin untuk mengambil alih peran dan jabatan Medvedev.
BACA JUGA: Pemerintah Rusia Umumkan Pengunduran Diri Massal Setelah Pidato Kenegaraan Putin
"Dia adalah orang yang telah membuat reputasi untuk dirinya sendiri dengan menciptakan Layanan Pajak Federal berteknologi tinggi dari awal dengan menggunakan teknologi canggih, ekonomi digital," kata Pimpinan Duma, Vyacheslav Volodin mengenai sosok Mishustin sebagaimana dilansir RT, Kamis (16/1/2020).
Mishustin telah mengepalai Layanan Pajak Federal sejak 2010 dan dijuluki "petugas pajak masa depan" dalam profil Financial Times baru-baru ini. Pria kelahiran Moskow itu berupaya merampingkan pekerjaan departemennya di seluruh negeri, dan berhasil menyederhanakan pajak untuk warga Rusia sehari-hari dengan menciptakan apa yang disebut sistem "jendela tunggal", mengurangi dokumen dengan digitalisasi banyak proses dan membangun basis data terpadu besar-besaran tahun lalu.