Keenam pria bersenjata itu mengambil lima sandera dari delapan warga Indonesia di atas kapal pukat ikan di Sabah sebelum menuju ke perairan Filipina selatan.
Pasukan keamanan di bawah Komando Keamanan Sabah Timur diberitahu tentang insiden tersebut oleh nelayan lain, pada Jumat 17 Januari sekira jam 1 siang. Mereka segera melakukan operasi dan memberi kabar ke pihak Filipina.
Sumber-sumber intelijen regional mengatakan bahwa militer Filipina sedang mengejar jejak orang-orang bersenjata dan para sandera.
(Salman Mardira)